- Sedikitnya 50 orang dari anak yatim piatu, kaum duafa dan penyandang disabilitas "tertawa" riang usai disantuni oleh LSM Kudus Rescue dan Relawan BPBD di kantor BPBD, Sabtu (18/6/2016).
Sekrertaris kegiatan Khalimatus Sa'diyah mengatakan, kegiatan santunan ini dilanjutkan denganbuka puasa bersama."Juga diberikan dengan stiker yang bertuliskan imbauan untuk mencegah bencana. Sehingga dengan kegiatan ini bisa memberikan pendidikan kepada mereka untuk bisa menjaga alam dari kebencanaan," kata Khalima.
Sekda Kudus Noor Yasin mengatakan, dirinya sangat senang dengan adanya kegiatan ini. Sebab relawan Kudus bisa kompak. "Bila mengandalkan instansi BPBD juga mungkin sangat sulit, sebab PNS BPBD saja sekitar 13 orang. Sehingga saya menaruh hormat pada relawan dan LSM Kudus Rescue yang mengadakan sosial tersebut," imbuhnya.
[caption id="attachment_86330" align="aligncenter" width="565"]

Sekda Kudus Noor Yasin memberikan sambutan dalam kegiatan sosial yang digelar para relawan dan LSM Kudus Rescue di gedung BPBD Kudus. (MuriaNewsCom/Edy Sutriyono)[/caption]
MuriaNewsCom, Kudus - Sedikitnya 50 orang dari anak yatim piatu, kaum duafa dan penyandang disabilitas "tertawa" riang usai disantuni oleh LSM Kudus Rescue dan Relawan BPBD di kantor BPBD, Sabtu (18/6/2016).
Sekrertaris kegiatan Khalimatus Sa'diyah mengatakan, kegiatan santunan ini dilanjutkan denganbuka puasa bersama."Juga diberikan dengan stiker yang bertuliskan imbauan untuk mencegah bencana. Sehingga dengan kegiatan ini bisa memberikan pendidikan kepada mereka untuk bisa menjaga alam dari kebencanaan," kata Khalima.
Sekda Kudus Noor Yasin mengatakan, dirinya sangat senang dengan adanya kegiatan ini. Sebab relawan Kudus bisa kompak. "Bila mengandalkan instansi BPBD juga mungkin sangat sulit, sebab PNS BPBD saja sekitar 13 orang. Sehingga saya menaruh hormat pada relawan dan LSM Kudus Rescue yang mengadakan sosial tersebut," imbuhnya.
Editor : Akrom Hazami